Assalamu'alaikum,
Hallo kawan semua, pada kesempatan kali ini mimin akan membagikan pengetahuan tentang bagaimana mengkonfigurasi Tunnel ataupun VPN (Virtual Private Network) dengan menggunakan salah satu protocol PPTP (Point-to-Point Tunneling Protocol).
PPTP adalah terowongan/tunnel yang digunakan untuk menghubungkan lalu lintas suatu jaringan yang berbeda tempat namun tetap terhubung satu sama lain sehingga dapat menjembatani adanya pertukaran data atau informasi dalam jaringan yang sama melalui IP Publik besifat virtual dan private sehingga aman karena protocol ini membuat link terenkripsi. PPTP dalam dunia ISP sangat umum digunakan sebagai media menghubung ataupun sebagai pengujian koneksi pelanggan jika terjadi kendala, seperti halnya kita berada di lokasi saat ini untuk pengujian tersebut.
Dalam menghubungkan suatu jaringan ada instilah PPTP-Server dan PPTP-Client, yang dimaksud PPTP-Server adalah pusat yang membukakan jalur agar user dapat terhubung, sedangkan PPTP-Client adalah user yang terhubung ke pusat agar bisa terhubung (PPTP-Client bisa di hampir semua OS termasuk Windows, dan Router/Modem).
Berikut contoh topologi menggunakan PPTP Tunnel
Baik langsung masuk ke tahap konfigurasi, saya akan membuat konfigurasi sesuai dengan topologi pada gambar di atas.
Konfigurasi pada Router A
1. Mengaktifkan PPTP Server dengan cara klik menu PPP > Pilih Tab Interface > klik PPTP Server, maka akan muncul halaman PPTP Server > Centang pada kolom enable > lalu tekan OK seperti langkah-langkah gambar dibawah ini.
2. Klik menu PPP > Pilih Tab Secret > klik +, maka akan muncul halaman New PPP Secret > buatlah user dan password serta pilih service PPTP dan masukan Local Address/Remote Address > lalu tekan OK seperti langkah-langkah gambar dibawah ini.
5. Langkah terakhir adalah menambahkan konfigurasi ip router agar Router B terhubung satu jaringan dengan Router A dengan terminal mikrotik.
Konfigurasi pada Router B
3. Menghubungkan ke PPTP Server pada router A dengan cara klik menu PPP > Pilih Tab Interface > klik + > Pilih PPTP Client > maka akan muncul halaman New Interface, pilih Dial Out > masukan connect to dengan ip publik Router A dan user password yang sebelumnya sudah dibuat di Router A, lalu centang pada kolom Add Default Route > lalu tekan OK seperti langkah-langkah gambar dibawah ini.
4. Setelah selesai konfigurasi baik dari sisi server dan client maka akan terlihat pada bagian menu PPP > Tab interface, akan terlihat status DR(Dynamic Running) PPTP seperti gambar berikut.
5. Langkah terakhir adalah menambahkan konfigurasi ip router agar Router B terhubung satu jaringan dengan Router A dengan terminal mikrotik.
ip route add dst-address=[IP Public Router A] gateway=[IP Gateway Internet Router B] ip route add gateway=[IP PPTP Router A] misal : ip route add dst-address=10.10.100.254 gateway=10.10.10.253 ip route add gateway=172.16.18.1
Jangan lupa klik subscribe untuk update tutorial dari kita dan klik like dan comment jika suka
1 Comments
Tutorialnya sangat membantu saya makasih ka
ReplyDelete